Example of Hortatory Exposition – Character Education For Teenagers

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh😊

Bismillahirrahmanirrahim

Hallo sobat.
Sore-sore gini asyiknya ngapain ya… Gimana kalo kita belajar bahasa inggris aja. Oke gak…? Daripada nonton TV atau ngerumpi, kan mending belajar bahasa inggris aja. Manfaatnya banyak buat masa depan kita. Tenang aja kita belajarnya santai kok.. Dan materi yang akan kita bahas juga gak sulit-sulit amat..

Oke, kali ini kita akan belajar mengenai salah satu jenis text atau genre of text, yaitu Hortatory Exposition Text.. Exposition??? kok sama dengan Analytical Exposition??? Ya, 2 jenis text ini memang ada kesamaan, yaitu sama-sama termasuk dalam argumentative essay, atau text argumentative. Lalu bedanya apa dengan analytical exposition..?

Baik, saya akan jelaskan. Hortatory Exposition adalah text yang menyampaikan sebuah pendapat, kemudian diikuti dengan alasan-alasannya (arguments) dan diakhiri dengan saran (recomendation). Jadi intinya text ini adalah sebuah text yang menyampaikan sebuah saran agar pembaca melakukan atau tidak melakukan suatu hal.

Berbeda dengan Analytical Exposition yang hanya menyampaikan sebuah pendapat, yang kemudian diikuti alasan-alasannya dan diakhiri dengan pengulangan pendapat (reiteration).

Gimana, sudah ada gambaran kan tentang jenis text yang satu ini???

Tapi, saya kali ini hanya membahas jenis text ini secara singkat. Jika ingin referensi lebih detailnya bisa baca postingan berikut :

Hortatory Exposition Text (Materi Dan Contoh)
Hortatory Exposition Text; Definition, Purposes, Generic Structures, Language Features

Kali ini saya hanya ingin membagikan contoh Hortatory Exposition Text. Karena semakin banyak kita membaca contohnya kita akan semakin mudah memahaminya.

Oke langsung saja berikut Contoh Hortatory Exposition Text beserta terjemahannya yang berjudul Character Education For Teenagers. Silahkan dibaca dan dipelajari..

Contoh Hortatory Exposition – Pendidikan Karakter

Character Education For Teenagers

Teenagers is a period experienced by children during junior high. This is a period when transition begins, starting from the age of 10 to 21. At this time period the teenager is looking for their identity. That’s why they should get character education in order to become a generation that is honest, creative, caring, polite, and have self-esteem.

Teenager is a difficult time because it takes more self-control than during the childhood. In this period teenagers need adults to lead them to positive behavior, so they would not be easy affected to negative actions. If the control is good then the teenager can be a child who make their parents proud.

This character education can create successful teenagers. In character education teenagers also been taught religious values ​​that can build better personality of the teenagers, so they will grown up as sensitive people in the social environment. In addition, they are also been taught the value of tolerance, love peace and other value of humanity ​​in order to form teenagers who love their surrounding.

Thus, positive values ​​in character education can lead to create excellent teenagers. They can also compete well at national and international levels. Positive value in character education can also make teenagers activities directed and will have good personality.

Arti dalam Bahasa Indonesia :

Pendidikan Karakter Bagi Remaja

Masa remaja adalah suatu periode yang dialami oleh anak-anak selama sekolah menegah pertama (SMP). Pada periode inilah masa peralihan/transisi terjadi, mulai dari usia 10 sampai 21 tahun. Pada periode ini para remaja sedang mencari jati diri mereka. Karena itulah mereka harus mendapatkan pendidikan karakter agar mereka menjadi sebuah generasi yang jujur, kreatif, peduli, sopan dan percaya diri.

Masa remaja adalah masa yang sulit karena masa ini membutuhkan kontrol diri yang lebih dibandingkan masa kanak-kanak. Pada masa ini remaja membutuhkan orang dewasa untuk mengarahkan mereka ke perilaku positif, sehingga mereka tidak akan mudah terpengaruh untuk melakukan tindakan negatif. Jika pengendalian diri mereka baik tentu remaja akan menjadi seorang anak yang membanggakan kedua orangtuanya.

Pendidikan karakter ini dapat menciptakan remaja yang berprestasi. Pada pendidikan berkarakter remaja juga diajarkan tentang nilai-nilai agama yang dapat membangun pribadi yang lebih baik, sehingga mereka akan tumbuh menjadi seseorang yang peka terhadap lingkungan sosial. Selain itu, mereka juga diajarkan nilai-nilai toleransi, cinta damai dan nilai-nilai kemanusiaan lainnya agar mereka terbentuk menjadi remaja yang mencintai lingkungan sekitarnya.

Dengan demikian, nilai-nilai positif dalam pendidikan berkarakter dapat membentuk remaja yang membanggakan. Mereka juga dapat bersaing dengan baik di tingkat nasional maupun internasional. Nilai positif dalam pendidikan karakter juga dapat membuat kegiatan remaja menjadi terarah dan mereka memiliki kepribadian yang baik.

Baca juga Hortatory Exposition Text : Definition, Purposes, Generic Structures, Language Features

Demikianlah pembahasan tentang contoh Hortatory Exposition Text dan terjemahannya kali ini. Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua khusunya dalam memahami dan membuat/menulis text ini sebagai sebuah text yang wajib dikuasai oleh siswa siswi SMA/MA. Sekian dan Terimakasih atas kunjungannya. See you next time..

Thank you for visiting our site. We were delighted to have you come to this site. I hope you enjoy this site and feel happy everytime. Don't forget to visit this site next time..

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*